Friday, 12 July 2013

Negara Suriname menggunakan bahasa Jawa lho...!

Republik Suriname adalah negara yang terletak di benua Amerika yang berbatasan dengan negara Brazil,  rakyat negara Suriname dalam kehidupan sehari-harinya menggunakan bahasa Jawa lho..
Yupz… selain dalam kehidupan sehari-hari menggunakan bahasa Jawa, warga negaranya pun rata-rata mempunyai nama Indonesia juga khususnya suku Jawa lho, seperti ketua parlemen negara Suriname yang bernama Paul Slamet Soemoharjo, Mendagri Suriname yaitu Soewarto Moestadja, Mentri Perkebunan Hendrik Setrowidjojo.
Kenapa bisa begitu ya ?, jadi begini sejarahnya sinyo-sinyo dan noni-noni…
Pada zaman penjajahan Belanda di Indonesia tepatnya pada tahun 1880, banyak rakyat Indonesia dari pulau Jawa yang ditangkap dan dibuang ke negara Suriname yang merupakan negara jajahan Belanda juga untuk bekerja secara paksa di perkebunan gula dan pengolahan kayu yang dibuka oleh Belanda di Suriname.
Seiring berkembangnya zaman, pada sekitar tahun 1990  penduduk negara yang memproklamirkan kemerdekaannya 36 tahun yang lalu itu sekitar 34,2%  atau 143.640 orang keturunan  asal  Indonesia alias suku jawa. Akhirnya mereka berbaur menjadi satu dalam perkawinan, dan akhirnya turun menurun.
Di Suriname orang Indonesia tersebar dibeberapa tempat dan kampung yang gampang dikenali karena kampung mereka masih menggunakan nama-nama dalam bahasa Indonesia seperti Desa Tamansari, Desa Tamanrejo dan semacam itu. Untuk mengingat akan tanah airnya Indonesia, selain desa mereka yang di beri nama dengan bahasa Indonesia, bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari pun adalah bahasa Jawa, walaupun bahasa resminya adalah bahasa Belanda.
Fonologi bahasa jawa Suriname menggunaan dialek Kedu yang menjadi bahasa induk warga negara Suriname asal Indonesia yang tentunya gak jauh beda dengan Bahasa Jawa yang baku.
Selain itu, budaya musik suku Jawa pun banyak sekali peminatnya lho di Suriname, contohnya musik Campur Sari. Pemusik Campur Sari Indonesia yaitu mas Didi Kempot sudah berulang kali di undang oleh pemerintah Suriname untuk menghibur rakyat Suriname. Wow…
Jadi begitu sejarahnya kenapa warga negara Suriname menggunakan bahasa jawa dalam kehidupan sehari-hari. Nah.. buat sinyo dan noni yang ingin berlibur ke benua Amerika jangan lupa mampir ke negara Suriname, dijamin bakal disambut baik deh oleh warga Suriname. Untuk berkomunikasi dengan rakyat Suriname, ya.. pakai aja bahasa Jawa, mereka pasti ngerti kok..

No comments:

Post a Comment